Sudah berlangganan artikel blog ini via RSS Feed?

Surat Kabar Umum Bidik Kasus

Perwakilan Jambi Edi S
CV Bikas. Diberdayakan oleh Blogger.

edi s

selamat datang di blog BIKAS Jambi By Edi S

Batang Asai

Merambung Indah tempat wisata yang romantis bagi wisatawan

Rabu, 16 Maret 2011

SALURAN AIR DARI PT AGROWIYANA, "RENDAM 70 HEKTAR LAHAN SAWAH PERTANIAN


Sarolangun, Masyarakat Desa Cermin Nan Gedang Kabupaten Sarolangun keluhkan keberadaan sebuah Perusahaan yang beroprasi di bidang persawitan diKecamatan kami selama 2 Tahun ini ,  dikarenakan perusahaan tersebut akhir-akhir ini sangat mengganggu kestabilitas ekonomi yang ada, salah satunya adalah sumber ekonomi yang sangat patal yaitu sebuah lahan pertanian persawahan yang Notaben nya sebagai salah satu tumpuan ekonomi bagi masyarakat kecamatan kami.
menurut keterangan dari salah satu  masyarakat kecamatan lubuk resam pada Bikas pada waktu lalu menuturkan, memang keberadaan salah Satu PT Agrowiyana yang beroperasi di desa kami sangat mengganggu pasal nya dari keberadaan salah satu PT tersebut telah merugikan masyarakat selama 2 (Dua) berturut-turut , sebelum perusahaan itu masuk ke Desa kami semua masyarakat tidak pernah terganggu apalagi masalah pertanian namun dengan masuknya PT Agrowiyana semua masyarakat merasa resah, dari banyak kerugian dari masyarakat tersebut salah satunya yang sangat mengganggu kami adalah saluran air dari PT tersebut yang telah menggangu lahan pertanian kami, sehingga dari beberapa hasil panen sawah kami selalu gagal akibat terendam air yang menguap dari saluran air PT Agrowiyana.
masih menurut keterangan warga kerugian yang diderita oleh masyarakat ini tidak pernah digubris oleh PT dan juga dari pihak pemerintah seakan-akan tidak mau tahu dengan permasalahan ini padahal banyak dari masyarakat yang menyampaikan permasalahan ini ke pihak Perusahaan maupun ke pihak Pemerintah namun sampai saat ini tidak ada satu jawabanpun dari pihak yang terkait yang  mau memperetanggung jawabkan dengan keluhan masyarakat kami, namun menurut dia kami dari warga kecamatan cermin nanGedang sangat berharap sekali kepada pemerintah agar dapat membantu dalam mengatasi permasalahan yang diderita masyarakat.
di tempat terpisah Kades Lubuk resam Evi juga ikut berbicara soal PT tersebut beliau membenarkan bahwa ada 70 hektar sawah yang terendam selama 2 tahu berturut-turut, sehingga dalam kurun waktu 2 (dua ) tahun ini masyarakat mengalami gagal panen , yang mengakibatkan merosotnya perekonomian di Desa kami ungkapnya, dan masih menurut keterangan Kades, dalam hal ini masyarakat sudah pernah menyurati permasalahan ini secara resmi kepada pihak Perusahaan maupun Pihak Pemerintah baik melalui Dinas yang terkait dengan persoalan ini sehinga surat dari masyarakat telah disampaikan langsung ke Bapak Bupati Sarolangun Namun sampai saat ini belum ada tanggapan, baik dari pihak Perusahaan maupun Pihak Pemerintah dan dia meminta kepada pers agar dapat mengkonfirmasikan masalah ini baik melalui PT langsung maupun Pemerintah agar secepatnya bisa menyelesaikan permasalahan masyarakat tersebut sehingga nantinya tidak menjadi konflin dikemudian hari, ungkapnya kepada wartawan pada waktu lalu,
Saat kami menghubungi Pihak Perusahaan sangat disayangkan karena kami belum bisa bertemu langsung dengan penanggung jawab PT Agrowiyana namun kami kionfirmasi ke pihak Pemerintah melalui Kadis Pertanian Kab, Sarolangu Ir Ir Hardiono Pada waktu lalu melalui sms via ponsel, beliau mengatakan sangat menyesalkan karna seharusnya Perusahaan membuat saluran pembuangan air nya tidak ke sawah Warga yang masih Produktif, mereka hyarus memperbaiki sampai sawah bisa berfunsi kembali, memang diakui oleh kadis petani sangat dirugikan apalagi saat harga beras yang merangkak naik,Tinggi.saat ditanya apa tangapan untuk kedepannya dalam mengatasi persoalan ini, beliau menjawab tanya pak Bupati saya Kadis pertanian yang sawah petaninya jadi korban, soal limbah dan perkebunan bukan tugas saya unkapnya melalui sms via ponsel

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Laman

Pengikut